Gerakan Bersama dalam Harlah Fatayat NU ke-74: Menyebarkan Kebaikan Melalui Takjil Gratis


 ansorKalitidu.com - minggu 24 Maret 2024, Gerakan bersama diadakan oleh anggota Fatayat NU Kalitidu dalam rangka memperingati hari lahir Fatayat NU ke-74 ,acara giat bagi takjil ini di hadiri oleh puluhan anggota fatayat NU se PAC kalitidu,bapak sholikin ashuri ketua MWC NU Kalitidu, Khoirotun Khisan,S.Ag selaku pembina fatayat NU Kalitidu,satpolpp Banser serta anggota kapolsek setempat, 


 Gerakan ini adalah salah satu dari beberapa rangkaian kegiatan yang dilakukan, yaitu berupa pembagian takjil gratis kepada masyarakat yang di depan Kantor MWC NU Kalitidu, sebagai wujud kepedulian sosial dan aksi nyata dalam berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan.

Fatayat NU adalah organisasi perempuan yang tergabung dalam Nahdlatul Ulama - selalu memiliki peran aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan. 



Sahabat Kamila Sulusi yang juga sebagai pimpinan PAC Fatayat NU kalitidu memaparkan "Gerakan bersama ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial dan berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan. Kegiatan ini dibuka oleh Bapak Ketua MWC NU Kalitidu, Bapak Solikin, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa Fatayat NU Kalitidu luar biasa dalam melaksanakan kegiatan dalam Peringatan Harlah dengan pembagian Takjil. Selain itu, seluruh perwakilan ranting juga bergerak bersama dalam kegiatan ini. 

Takjil yang dibungkus rapi di dalam kotak. di bagikan kepada Masyarakat yang lewat di depan Kantor MWC NU Kalitidu , 

Gerakan bersama ini tidak hanya mengajarkan tentang kepedulian sosial, tetapi juga menyebarluaskan nilai-nilai kebaikan dan kasih sayang kepada sesama. Hal ini sejalan dengan tujuan dari organisasi Fatayat NU, yaitu untuk memberdayakan dan membina perempuan muslimah yang kuat, berkarakter, dan mampu menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapinya dengan baik. Terang nya. 

Dalam gerakan ini, semuanya berjalan dengan lancar dan sukses. Masyarakat pun terlihat senang dengan kegiatan yang dilakukan oleh PAC Fatayat NU kalitidu ini. Mereka merasa terbantu dengan adanya takjil gratis yang di bagikan dan juga menunjukkan rasa terima kasihnya melalui doa dan rasa syukur masyarakat yang menerima takjil, 


Hal ini juga mendorong orang lain untuk meniru kebaikan tersebut dan melakukan gerakan-gerakan yang positif. Mereka yang terdorong untuk melakukan kebaikan ini dapat menjadi penggerak untuk melakukan aksi positif lainnya dan memberikan dampak yang positif juga bagi masyarakat sekitar.


Melalui gerakan seperti ini, nilai-nilai kebaikan dan kepedulian sosial dapat tersebar dengan baik dan menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk melakukan aksi positif lainnya. Semoga gerakan Fatayat NU semakin dikenal dan menjadi panutan bagi banyak orang dalam berbuat kebaikan di masa depan.

Posting Komentar

0 Komentar